Sebelum mulai menerjemahkan, akan lebih baik seorang penerjemah mengidentifikasi jenis terjemahan terlebih dahulu. Dengan begitu, hasil terjemahan akan terbaca lebih natural jika penerjemah bisa mengerjakannya sesuai dengan jenisnya.

Sumber: unsplash.com
Memangnya ada berapa sih jenis terjemahan itu? Mengapa jenis tersebut menjadi kunci kesuksesan dalam proses penerjemahan? Mega Legalisasi akan membahasnya secara lebih detail di artikel ini.
Jenis Terjemahan yang Harus Translator Ketahui
Sekarang, mari kita bahas mengenai metode penerjemahan yang sesuai dengan konteksnya masing-masing. Bagi penerjemah, mereka tentu akan melakukan banyak riset sebelum menerjemahkan. Sebab tanpa metode yang benar, hasil terjemahan akan menjadi fatal.
-
Jenis Terjemahan Kata Per Kata (Word-for-Word Translation)
Sesuai dengan namanya, penerjemahan kata per kata merupakan penerjemahan tanpa memperhatikan konteks. Penerjemah seringkali tidak memilih metode ini, namun sebenarnya penerjemahan ini dapat dipraktikkan untuk tahap awal penerjemahan (pre-translation).
Kecocokan dan Ketidakcocokan Dalam Metode Ini
Jika kita berbicara tentang hubungan bahasa Inggris dengan bahasa Indonesia, misalnya, penerjemah dapat melakukan metode penerjemahan kata per kata. Namun, jika penerjemah sudah mengerjakannya secara literal ke bahasa tertentu, maka hasil terjemahan tersebut tidak dapat diterjemahkan kembali ke bahasa lain secara literal juga. Karena hal ini, penerjemah menyimpulkan bahwa jika terdapat dua bahasa yang sama dalam hal struktur, maka penerjemahan literal dari bahasa satu ke bahasa lain dan sebaliknya akan cocok.
-
Penerjemahan Harfiah (Literal Translation)
Kita dapat menyebut bahwa penerjemahan harfiah, atau literal translation, hampir sama jenisnya dengan penerjemahan kata per kata. Juga, metode ini juga penerjemah gunakan untuk tahap awal penerjemahan atau pre-translation, layaknya penerjemahan kata per kata. Lantas, apa perbedaan penerjemahan harfiah dan penerjemahan kata per kata?
Metode ini memang mencoba untuk menerjemahkan kata per kata, namun setidaknya metode ini cukup friendly bagi pembaca, sebab penerjemah mencoba untuk mengubah struktur bahasa sumber menjadi bahasa target dengan baik. Berbeda dengan penerjemahan kata per kata, metode ini lebih jelas dalam hal struktur bahasa dan kalimat.
Konteks yang Cocok Dengan Metode Ini
Penerjemah dapat menggunakan metode ini untuk beberapa konteks. Dia dapat menerjemahkan berbagai istilah dengan metode ini, misalnya istilah budaya yang meliputi ekologi, artefak, budaya sosial, organisasi, dan banyak lagi. Metode harfiah atau literal cocok karena metode ini dapat membantu penerjemah untuk tetap berpegang teguh pada terjemahannya.
-
Penerjemahan Setia (Faithful Translation)
Faithful translation ini merupakan metode penerjemahan yang terus mempertahankan format bahasa sumber. Seperti tanda titik, koma, atau titik koma (semicolon). Penerjemah membuat format teks target seperti teks sumber, jadi penerjemah berharap pembaca dapat memahami makna yang sama seperti teks asli.
Jadi Konteks Apa yang Cocok Dengan Jenis Terjemahan Setia?
Konteks yang cocok dengan metode ini adalah jenis teks resmi, contohnya teks hukum atau artikel yang terbit di situs web pemerintahan. Sebab, artikel seperti itu pasti mempertahankan struktur yang selalu sama atau kaku.
-
Penerjemahan Semantik (Semantic Translation)
Penerjemahan semantik dapat kita artikan sebagai metode ekspresif dalam menerjemahkan suatu teks sumber. Bagaimana semantik dapat berarti cara ekspresif? Dalam metode ini, penerjemah dapat secara kreatif menyampaikan keindahan suatu terjemahan, supaya pesan tersirat yang terdapat pada teks sumber dapat pembaca terima dengan baik. Maka dari itu, banyak penerjemah menggunakan metode ini untuk menerjemahkan puisi, buku cerita, atau novel.
Konteks yang Sesuai Dengan Penerjemahan Semantik
Jadi, sesuai dengan bahasan metode semantik sebelumnya, kita dapat menyimpulkan bahwa penerjemahan semantik cocok untuk konteks yang berbau cerita kreatif dan ekspresif. Dengan begitu, pembaca dapat mengerti secara utuh definisi yang muncul pada teks sumber. Jika teks sumber merupakan puisi, penerjemah berharap bahwa metode ini dapat menyampaikan rasa emosi penulis kepada pembaca juga.
Butuh Penerjemahan Dimana Penerjemahnya Selalu Aware Dengan Konteks?
Nah, jika kamu membutuhkan jasa penerjemah yang selalu dapat menyesuaikan dengan konteks dokumenmu, look no further! Mega Penerjemah akan selalu bisa melayani permintaanmu yang berkenaan dengan penerjemahan.
Apapun jenis teksnya, kami yakin kamu dapat mempercayakannya pada penerjemah kami yang berpengalaman. Cukup hubungi kami melalui surel yang tertera disini, dan kami akan segera membantu kamu.